KURIKULUM
SMP
NEGERI 4 DAMPAL SELATAN
Tim
Penyusun/Pengembang
Ketua : EKO BAMBANG SUWITO HADI, S.Ag
Sekretaris : SIGIT TRI ADMAJA, S.Pd
Anggota :
1. MOH.
RAFIQ., S.PdII ( Guru PKn)
2. HASNAWATI,
S.Ag ( Guru PAI)
3. HASRIANI,
S.Pd ( Guru Matematika)
4. MUZAYYINAH,
S.Pd ( Guru bahasa Indonesia )
5. MUAMAR,
S.Pd ( Guru penjaskes)
Ketua
Komite Pekkasalo,
Kepala
Sekolah
Hi.
M. INDI ISKANDAR EKO
BAMBANG SUWITO HADI, S.Ag
Nip.
19760124 200904 1 001
Mengetahui
Koordinator
wilayah kec. Dampal Selatan
AKRIM, S.Sos
Nip. 19620713
198602 1 005
BAB I
PENDAHULUAN
A. RASIONALISASI
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan
sebagai pedoman penyelenggara kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan nasional
serta kesesuaian dengan kekhasan,
kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta didik. Oleh sebab itu
kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program
pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.
Peningkatan kualitas sumber daya manusia
saat ini adalah suatu tuntutan yang
sangat mendesak dan perlu segera di tangani oleh pemerintah . Pendidikan yang
berkualitas adalah suatu upaya dalam peningkatan sumber daya manusia. Melalui
pendidikan, seorang bias mengembangkan pengetahuan , kepribadian dan akhlak.
Hasil dari pendidikan yang berkualitas
membutuhkan perencanaan yang matang dan proses yang berkesinambungan. Praktisi
pendidikan harus mampu merencanakan pendidikan yang menjadi kebutuhan peserta
didik, sesuai dengan ilmu pengetahuan
dan teknologi, dan harus berkelanjutan antara tingkat-tingkat satuan
pendidikan.
Kurikulum adalah salah satu komponen dari
perencanaan pendidikan. Dalam kurikulum dijelaskan rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi bahan pelajaran, alat penilaian, cara metode yang
digunakan. Kurikulum tersebut digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan Nasional dengan
mempertimbangkan kondisi dan potensi daerah, kebutuhan serta kemampuan anak
didik.
Kurikulum Tinkat Satuan Pendidikan (KTSP)
adalah kurikulum yang mencerminkan adanya kesinmabungan antara kepentingan
nasional dan kebutuhan peserta didik di tempat tinggalnya maupun sekolah. Guru
diberikan kebebasan berinovasi untuk menentukan apa yang dibutuhkan oleh
peserta didik dan apa yang sesuai dengan tingkat kemampuan mereka. Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan yang beragam yang mengacu pada standar nasional
pendidikan untuk menjamin pencapaian
tujuan Pendidikan Nasional. Standar pendidikan nasional terdiri dari : Standar
isi, standar proses, kopetensi kelulusan tenaga pendidik, sarana dan prasarana,
pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dari kedelapan setandar isi pendidikan
tersebut, di antaranya merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam
pengembangan kurikulum yaitu standar ini dan standar kopetensi kelulusan. Yang
sesuai dengan undang-undang no 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional dan peraturan pemerintah no. 19
tahun 2005 tentang standar nasional.
B.
Tujuan Pengembangan Kurikulum
Kurikulum disusun sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan ditingkat
satuan pendidikan.
C.
Prinsip Pengembangan Kurikulum
Kurikulum dikembangkan berdasarkan pada
standar isi dan standar kopetensi kelulusan dan berpedoman pada panduan
penyusunan kurikulum yang disusun oleh BNSP, serta memperhatikan komite sekolah
dengan prinsip-prinsip sebagai berikut :
1.
Berpusat pada potensi,
perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta didik di lingkungannya.
2.
Beragam dan terpadu, beragam
artinya KTSP disusun sesuai dengan karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan
jenis pendidikan , serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan
agama, suku budaya, adat istiadat, status social, ekonomi, dan jender. Terpadu
artinya ada keterkaitan Antara muatan wajib , muatan lokal dan pengembangan
diri.
3.
Tanggap terhadap perkembangan
ilmu pengetahuan teknologi dan seni.
4.
Relevan dengan kebutuhan kehidupan
masa kini dan masa datAng.
5.
Menyeluruh dan
berkesinambungan. Menyeluruh artinya kurikulum mencakup keseluruhan dimensi
kompetensi dan bidang kajian keilmuan. Berkesinambunagn artinya KTSP antara
semua jenjang pendidikan berjenjang dan berkelanjutan.
6.
Belajar sepanjang hayat.
7.
Seimbangan antar kepentingan
nasional dan daerah.
D.
Landasan Hukum Pengembangan Kurikulum
Landasan hukum pengembangan kurikulum adalah :
1.
UU No 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional
2.
PP. No 19 tahun 2005 Tentang
Standar Nasional Pendidikan (SNP)
3.
Permendiknas No 22 tahun 2006
tentang Standar Isi untuk satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
4.
Permendiknas No. 23 tahun 2006 tentang Standar Kopetensi kelulusan
untuk satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
5.
Permendiknas No 24 tentang
pelaksanaan permendiknas No 22 tahun 2006 tentang SI untuk satuan Pendidikan
Dasar dan Menengah serta memperhatikan panduan penyusunan KTSP yang disusun
BSNP.
BAB II
TUJUAN PENDIDIKAN
A.
Tujuan
Pendidikan Nasional
Pendidikan
Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangkan mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan
untuk berkembangnya potensi persta didik agar menjadi manusia yang Beriman dan
Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat berilmu, cakap,
kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung
jawab.
B.
Visi,
Misi Sekolah
1.
Visi Sekolah
Visi SMP Negeri 3
Dampal Selatan ke depan adalah “TERWUJUDNYA SDM YANG UNGGUL DALAM IPTEK DILANDASI IMTAQ,
ETIKA DAN MORAL. ”
Dengan indikator sebagai berikut :
1.
Unggul dalam disiplin
2.
Unggul aktifitas keagamaan
3.
Unggul dalam perolehan skor
(GSA) UAS dan UAN
4.
Unggul dalam bidang
olah raga
5.
Unggul dalam kreasi
dibidang kesenian
6.
Mendapatkan kepercayaan
dan kenal oleh masyarakat
2.
Misi Sekolah
Misi SMP
Negeri 4 Dampal Selatan adalah :
Menyiapkan sumber daya manusia yang efektif bekerja dan efisien untuk berkarya
serta berprestasi, menumbuh kembangkan minat, kreatifitas seni, olah raga dan
mengaktualisasikan nilai-nilai dalam kehidupan berbangsa
Dengan indikator sebagai berikut :
1. Membimbing siswa mentaati tata tertib sekolah melalui keteladanan,
penghargaan dan sanksi yang mendidik
2. Menyediakan sarana dan fasilitas untuk terciptanya disiplin
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab
beserta kenyamanan belajar mengajar bagi siswa maupun guru.
3. Menumbuh dan menetapkan penghayatan dan pengamalan terhadap ajaran
agama
4. Meningkatkan
kompetensi guru dalam melaksanakan KBM melalui pelatihan dan penerapan
model-model pembelajaran efektif
5. Melaksanakan
kegiatan pembinaan secara intensif dalam bidang olah raga sehingga memperoleh
prestasi yang membanggakan serta sehat jasmani dan rohani
6. Melakukan
pembinaan secara intensif, teratur, kontinyu dan efektif dalam bidang kesenian
sehingga memperoleh prestasi yang menggembirakan
7. Menumbuhkan
hubungan kerjasama yang baik antar warga sekolah dan antara warga sekolah
dengan masyarakat
C.
Tujuan
dan sasaran Sekolah
Tujuan SMP Negeri 4 Dampal Selatan
adalah :
1.
Pada tahun 2019 semua sivitas akademika
mempunyai kedisiplinan yang tinggi
2.
Pada tahun 2019 siswa yang beragama
Islam 100% mampu baca tulis al-Qur’an
3.
Pada tahun 2019 memiliki peningkatan
skor (GSA) UAS dan UAN minimal +0,60
4.
Pada tahun 2019 Memiliki kelompok KIR
minimal mampu menjadi finalis pada lomba ditingkat kecamatan
5.
Pada tahun 2019 Memiliki tim kesenian
yang mampu tampil pada acara di tingkat kabupaten
6. Pada tahun 2019 Memiliki tim Olah raga yang mampu tampil pada acara di tingkat
kabupaten
D.
Pengertian
Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan.
KTSP
merupakan kurikulum yang disusun oleh masing-masing tingkat satuan pendidikan
sebagai pedoman operasional dalam penyelenggaraan kegiatan pembelajaran yang
terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan
pendidikan , kalender pendidikan dan silabus.
Kalender
pendidikan merupakan acaun pelaksanaan efektifitas dan efisiensi kegiatan
pembelajaran dalam jangka waktu tertentu.
Silabus
merupakan seperangkat rencana pembelajaran mata pelajaran atau rumpun mata
pelajaran tertentu yang tediri dari standar kopetensi dasar, materi pokok
pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indicator, penilaian alokasi waktu dan
sumber bahan pelajaran serta alat pembelajaran. Silabus merupakan penjabaran
standar kopetensi dasar kemateri pokok pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan
indicator pencapaian kompetensi sebagai acuan pilihan.
Rencana
pembelajaran merupakan kerangka operasional pelaksanaan kegiatan
pembelajaran yang sekurang-kurangnya
memmuat 5 bagian penting yaitu, tujuan pembelajaran, materi pembelajaran,
metode pembelajaran, sumber bahan ajar, dan system penelaian hasil belajar.
‘
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A.
Struktur
Kurikulum
Struktur
kurikulum SMP Negeri 4 Dampal Selatan berisi sejumlah mata pelajaran yang harus
disampaikan kepada peserta didikyang disusun berdasarkan kebutuhan peserta
didik pada satuan pendidikan menengah. SMP Negeri 4 Dampal Selatan, jumlah jam
belajar sebanyak 30 s/d 36 jam pelajaran perminggu, durasi waktu setiap jam
pelajaran
Muatan mata pelajaran terdiri dari
program umum sebagai mata pelajaran wajib dan program khusus sebagai program
mata pelajaran pilihan yang berbasis keunggulan dan berbasis keimanan sebagai
mata pelajaran muatan local. Struktur yang digunakan pada SMP negeri Satap
Buluminung meliputi :
Komponen
|
Kelas dan Alokasi Waktu
|
||
VII
|
VIII
|
IX
|
|
A.
Mata pelajaran
|
|||
1.
Pendidikan Agama
|
2
|
2
|
2
|
2.
Pendidikan Kewarganegaraan
|
2
|
2
|
2
|
3.
Bahasa Indonesia
|
4
|
4
|
4
|
4.
Bahasa Inggris
|
4
|
4
|
4
|
5.
Matematika
|
4
|
4
|
4
|
6.
Ilmu Pengetahuan Alam
|
4
|
4
|
4
|
7.
Ilmu Pengetahuan Sosial
|
4
|
4
|
4
|
8.
Seni Budaya
|
2
|
2
|
2
|
9.
Pendidikan Jasmani Olah raga dan Kesehatan
|
2
|
2
|
2
|
10. Teknologi Informasi dan Komunikasi
|
2
|
2
|
2
|
B.
Muatan Lokal
|
|||
1.
Iqra’
|
2
|
2
|
2
|
C.
Pengembangan Diri
|
2*)
|
2*)
|
2*)
|
Jumlah
|
32
|
32
|
32
|
2*) Ekuivalen 2 jam pembelajaran
|
|
|
|
B. Muatan Kurikulum
1. Mata Pelajaran
Mata
Pelajaran yang terdapat pada struktur kurikulum tersebut di atas dikelompokan
ke dalam Lima kelompok mata pelajaran sebagai berikut :
a.
Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak
mulia
b.
Kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan
dan kepribadian
c.
Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan
dan teknologi
d.
Kelompok mata pelajaranestetika
e.
Kelompok mata pelajaran jasmani, olah
raga dan kesehatan
2. Muatan Lokal
Muatan
local yang dilaksanakan adalah mata pelajaran baca tulis al Qur’an (Iqra’)
3. Kegiatan Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah kegiatan yang
bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan
mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat minat, setiap perserta
didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri di bawah
bimbingan konselor, guru atau tenaga pendidik yang dapat dilakukan antara lain
melalui kegiatan pelayanan konseling
yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan social ,
belajar dan pengembangan karir peserta didik serta kegiatan ekstra kurikuler.
Kegiatan pengembangan diri dilaksanakan
untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa (imtaq),
kebugaran dan prestasi olah raga, serta peningkatan potensi dan kemampuan diri,
yang dilaksanakan pada sore hari dan pagi hari khusu hari Jum’at dan dibimbing
oleh masing-masing Pembina kegiatan.
KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI
SMP NEGERI 4 DAMPAL SELATAN
No
|
Kegiatan
|
Hari
|
Waktu
|
Pembimbing
|
ket
|
1
|
Olah Raga
|
Jum’at
|
07.30 s/d 09.00
|
Muamar , S.Pd
|
|
2
|
Paduan Suara
|
Jum’at
|
07.30 s/d 09.00
|
Muzayyinah , S.Ag
|
|
3
|
Kasidah
|
Jum’at
|
07.30 s/d 09.00
|
Hasnawati , S.Ag
|
|
4
|
PMR
|
Sabtu
|
13.30 – 16.30
|
Moh. Rafiq , S.Pd
|
|
5
|
Pramuka
|
Sabtu
|
13.30 – 16.30
|
Nurdana
|
|
4. Pengaturan Beban Belajar
Beban belajar satuan pendidikan di SMP
Negeri 4 Dampal Selatan dilaksanakan dengan menggunakan system paket. System
paket adalah system penyelenggaraan program pendidikan yang peserta didiknya
diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan belajar yang sudah
ditetapkan untuk setiap kelas sesuai dengan struktur kurikulum tingkat satuan
pendidikan. Beban belajar setiap mata pelajaran dinyatakan dalam suatu jam
pembelajaran. Beban belajar dirumuskan dalam bentuk satuan waktu yang
dibutuhkan oleh peserta didik untuk mengikuti program pembelajaran melalui
penugasan, struktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur. Semua itu
dimaksudkan untuk mencapai standar
kompetensi kelulusan dengan memperhatikan tingkat perkembangan peserta didik.
Kegiatan tatap muka adalah kegiatan
pembelajaran yang berupa proses interaksi antara peserta didik dengan pendidik.
Beban belajar kegiatan tatap muka perjam pembelajaran berlangsung selama 40 menit. Beban belajar
kegiatan tatap muka per minggu pada satuan pendidikan SMP adalah 32 jam di
tambah kegiatan pengembangan diri yang lamanya ekuivalen 2 jam.
Kegiatan mandiri tidak terstruktur
adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh
peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai strandar kompetensi.
Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta didikmaksimum
50 % dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang
bersangkutan. Penyelesaian program pendidikan dengan menggunakan system paket
adalah 3 tahun
ALOKASI WAKTU DAN PROFIL JADWAL
SMP NEGERI 4 DAMPAL SELATAN
a.
Alokasi
Waktu
Jam Ke
|
Waktu
|
Keterangan
|
|
1
|
07.30 – 08.10
|
Alokasi waktu 40 menit / jam pelajaran
|
|
2
|
08.10 – 08.50
|
Alokasi waktu 40 menit / jam pelajaran
|
|
3
|
08.50 – 09.30
|
Alokasi waktu 40 menit / jam pelajaran
|
|
4
|
09.30 – 10.10
|
Alokasi waktu 40 menit / jam pelajaran
|
|
5
|
10.10 – 10.30
|
Istirahat selam 20 menit
|
|
6
|
11.30 – 11.10
|
Alokasi waktu 40 menit / jam pelajaran
|
|
7
|
11.10 – 11.40
|
Alokasi waktu 40 menit / jam pelajaran
|
|
8
|
11.40 – 11.40
|
Pembiasaan ibadah
|
|
9
|
07.30 – 08.50
|
Jum’at digunakan untuk program pengembangan diri
|
|
b. Profil Jadwal Pembelajaran
Jam Ke
|
Pukul
|
Senin
|
Selasa
|
Rabu
|
Kamis
|
Jumat
|
Sabtu
|
1
|
07.30 – 08.10
|
Upacara
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
2
|
08.10 – 08.50
|
2
|
2
|
2
|
2
|
2
|
2
|
3
|
08.50 – 09.30
|
3
|
3
|
3
|
3
|
3
|
3
|
4
|
09.30 – 10.10
|
4
|
4
|
4
|
4
|
4
|
4
|
5
|
10.10 – 10.30
|
Istirahat
|
Istirahat
|
Istirahat
|
Istirahat
|
Istirahat
|
Istirahat
|
6
|
11.30 – 11.10
|
5
|
5
|
5
|
5
|
5
|
5
|
7
|
11.10 – 11.40
|
6
|
6
|
6
|
6
|
6
|
5
|
5. Ketuntasan Belajar (SKBM)
Sekolah
menetapkan standar ketuntasan belajar minimal (SKBM) sebagai berikut :
Komponen
|
SKBM
|
||
VII
|
VIII
|
IX
|
|
Pendidikan Agama Islam
|
75
|
75
|
75
|
Pendidikan kewarganegaraan
|
70
|
70
|
70
|
Bahasa Indonesia
|
70
|
70
|
70
|
Bahasa Inggris
|
70
|
70
|
70
|
Matematika
|
70
|
70
|
70
|
Ilmu Pengetahuan Alam
|
70
|
70
|
70
|
Ilmu Pengetahuan Sosial
|
75
|
75
|
75
|
Seni Budaya
|
80
|
80
|
80
|
Pendidikan jasmani Olah Raga dan Kesehatan
|
75
|
75
|
75
|
Teknologi Informasi dan Komunikasi
|
70
|
70
|
70
|
Muatan Lokal ( Iqra’)
|
70
|
70
|
70
|
Pengembangan Diri
|
Minimal Baik
|
Kriteria
Ketuntasan minimal mata pelajaran diperoleh dari SKMB setiap aspek pada mata
pelajaran tersebut yang ditentukan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan
6. Kriteria Kenaikan Kelas
Untuk
menetukan criteria kenaikan kelas atau acuan kenaikan kelas perlu
dipertimbangkan situasi dan kondisi siswa
lingkungan sekolah maupun lingkungan keluarga. Tenaga pendidik dan
kependidikan, juga mempertimbangkan pedoman-pedoman yang berlaku, criteria
kenaikan kelas tersebut ditentukan sebagai berikut :
a.
Kehadiran siswa dalam belajar di kelas
sekurang-kurangnya 80 % hari efektif belajar (HEB)
b.
Kepribadian sekurang-kurangnya mendapat
nilai baik
c.
Nilai siswa yang telah mencapai criteria
ketuntasan minimal mata pelajaran pada 6 (enam) mata pelajaran atau lebih
d.
Tidak ada nilai 50,0 atau kurang untuk
setiap aspek penilaian mata pelajaran
e.
Kegiatan pengembangan diri minimal baik
7. Kriteria kelulusan Peserta Didik
Untuk
menetukan criteria atau acuan kelulusan perlu dipertimbangkan situasi dan
kondisi siswa, lingkungan sekolah maupun lingkungan keluarga, tenaga pendidik
dan kependidikan serta mempertimbangkan pedoman-pedoman yang
berlaku. Criteria kelulusan
tersebut ditentukan sebagai berikut :
a.
Mengikuti belajar di kelas VII, VIII,
dan IX sekurang-kurangnya 80 % dari belajar efektif (HBE)
b.
Kepribadian sekurang-kurang mendapat
nilai baik
c.
Lulus ujian praktek dengan nilai
sekurang-kurangnya 60 untuk setiap mata
pelajaran yang diujikan
d.
Lulus ujian sekolah dengan nilai
sekurang-kurangnya 60 untuk setiap mata pelajaran yang diujikan
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN
Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan dengan mengikuti kalender
pendidikan pada setiap tahun pelajaran . kalender pendidikan adalah pengaturan
waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran
yang mencakup permulaan tahun ajaran. Menggu efektif, waktu pembelajaran
efektif dan hari libur.
A.
Alokasi Waktu
Permulaan tahun pelajaran adalah waktu
dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran setiap satuan
pendidikan
Minggu efektif belajar adalah jumlah
minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan
pendidikan
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah
jam pelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam pelajaran utnuk seluruh mata
pelajaran termasuk muatan local, ditambah jumlah jam untuk kegiatan
pengembangan diri.
Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan
untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan
pendidikan yang dimaksud. Waktu libur
dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun
pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar
nasional, dan hari libur khusus.
B. Penetapan Kalender Pendidikan
(Terlampir)
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah
kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan
karuniaNya . hingga seluruh dewan guru , komite dan stoke holder SMP Negeri 4
Dampal Selatan dapat melaksanakan penyusunan Kurikulum. Hal ini merupakan upaya
sekolah untuk mengembangkan potensi, minat dan bakat peserta didik sesuai
tuntutan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdasarkan iman
dan taqwa.
Penyusunan
kurikulum merupakan proses yang dimulai dengan dibentuknya tim
penyusun/pengembang tingkat SMP Negeri 4 Dampal Selatan yang terdiri dari
beberapa orang pengurus komite., Kepala Sekolah, dan seluruh dewan guru serta
berbagai pihak yang berkompeten dan mendukungnya. Tim penyusun melakukan
beberapa rangkaian kajian dengan berpedoman pada petunjuk penyusunan KTSP yang
disusun oleh BNSP. Proses selanjutnya draff kurikulum yang disuun oleh tim
dikoreksi dan divalidasi oleh ketua komite dan kepala sekolah. Kurikulum yang
divalidasi di presentasikan pada rapat dewan guru dan komite sekolah untuk
mendapatkan masukan.
Akhirnya
kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut
berpartisipasi hingga kurikulum ini dapat diberlakukan. Semoga Tuhan Yang Maha
Esa dapat memberikan hidayahnya atas segala upaya yang telah, sedang dan
akan dilakukan untuk peningkatan mutu
pendidikan di SMP Negeri 4 Dampal Selatan kecamatan Dampal Selatan kabupaten Tolitoli.
Mimbala,
Kepala
Sekolah
EKO
BAMBANG SUWITO HADI, S,Ag
Nip.
197601242009041001
DATAR ISI
HALAMAN JUDUL ……………………………………………………….
|
I
|
LEMBAR PENGESAHAN ………………………………………………..
|
II
|
KATA PENGANTAR ……………………………………………………..
|
III
|
BAB I. PENDAHULUAN
|
|
|
|
A.
Rasionalisasi
………………………………………………………
|
1
|
B.
Tujuan
Pengembangan Kurikulum ……………………………….
|
2
|
C.
Prinsip
Pengembangan Kurikulum ………………………………
|
2
|
D.
Landasan Hukum
Pengembangan Kurikulum ……………………
|
3
|
|
|
BAB II. TUJUAN PENDIDIKAN
|
|
A.
Tujuan
Pendidikan Nasional ………………………………………
|
4
|
B.
Visi dan Misi
Sekolah …………………………………………….
|
4
|
C.
Tujuan Sekolah
……………………………………………………
|
5
|
D.
Pengertian ………………………………………………………..
|
6
|
|
|
BAB III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
|
|
A.
Struktur
Kurikulum ……………………………………………..
|
7
|
B.
Muatan
Kurikulum ……………………………………………….
|
8
|
1.
Mata
Pelajaran ……………………………………………….
|
8
|
2.
Muatan Lokal
………………………………………………….
|
8
|
3.
Pengembangan
Diri ………………………………………….
|
8
|
4.
Pengaturan
Beban Mengajar …………………………………
|
9
|
5.
Kriteria
Ketuntasan Minimal …………………………………
|
11
|
6.
Kriteria
Kenaikan Kelas ……………………………………..
|
12
|
7.
Kriteria
Kelulusan ……………………………………………
|
12
|
|
|
BAB IV. KALENDER PENDIDIKAN
|
|
A.
Alokasi
Waktu ……………………………………………………
|
14
|
B.
Penetapan
Kalender Pendidikan ………………………………...
|
14
|
|
|
Lampiran-Lampiran
|
|
A.
Silabus
…………………………………………………………….
|
|
B.
RPP ………………………………………………………………
|
|
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah
kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan
karuniaNya, sehingga seluruh dewan guru , komite dan stok holder SMP Negeri 4
Dampal Selatan dapat melaksanakan penyusunan kurikulum. Hal ini merupakan upaya
sekolah untuk mengembangkan potensi, minat dan bakat peserta didik sesuai
tuntutan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdasarkan iman
dan taqwa.
Penyusunan
kurikulum merupakan proses yang di mulai dengan dibentuknya tim penyusun /
pengembang tingkat SMP Negeri 4 Dampal Selatan yang terdiri dari beberapa orang
pengurus komite, Kepala Sekolah, dan seluruh dewan guru serta berbagai pihak
yang berkompeten dan mendukungnya. Tim penyusun melakukan beberapa rangkaian
kajian dengan berpedoman pada petunutuk penyusunan KTSP yang disusun oleh BNSP.
Proses selnjutnya draf kurikulum yang disusun oleh tim dikoreksi dan divalidasi
oleh ketua komite dan kepala sekolah. Kurikulum yang divalidaasi
dipresentasikan pada rapat dewan guru dan komite sekolah untuk mendapatkan
masukan.
Akhirnya
kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi hingga kurikulum ini
dapat diberlakukan. Semoha Tuhan Yang Maha Esa dapat memberikan hidayahnya atas
segala upaya yang telah, sedang dan akan dilakukan untuk peningkatan mutu
pendidikan di SMP Negeri 4 Dampal Selatan kecamatan Dampal Selatan Kabupaten
Tolitoli.
Pekkasalo,
Kepala Sekolah
EKO BAMBANG
SUWITO HADI, S.Ag
Nip.
19760124 200904 1 001
Tidak ada komentar:
Posting Komentar